Irtama Sekjen DPR Terima Kunjungan PPRA LIII Lemhanas
Inspektur Utama (Irtama) Sekretariat Jenderal DPR RI, Setyanta Nugraha menerima kunjungan peserta Program Pendidikan Regular Angkatan (PPRA) LIII Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas), Senin (28/9) di ruang rapat Sekjen DPR RI.
“Hampir setiap tahun kami (Setjen) DPR RI menerima kunjungan dari Lemhanas, dimana salah satu program pembelajaran disana adalah Sismenas (Sistem Menejemen Administrasi Nasional) yang melibatkan eksekutif, legislatif dan yudikatif. Di legislatif, peserta berusaha mendapat masukan, informasi dan data berkenaan dengan bidang tugas DPR RI sendiri,” jelas Setyanta Nugraha atau yang akrab disapa Toto.
Dalam sistem manajemen nasional proses pengambilan keputusan dan kebijakan senantiasa melibatkan proses-proses yang ada di DPR, dimana DPR memiliki tiga fungsi yang diembannya,yakni fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan, dan terakhir fungsi dukungan terhadap pemerintah dalam melaksanakan politik luar negeri atau yang disebut dengan fungsi diplomasi.
Pada kesempatan itu juga digunakan Toto untuk ikut memberikan informasi terkait perubahan beberapa nomenklatur di DPR maupun di Setjen DPR. Misalnya tentang perubahan Badan Kehormatan DPR menjadi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), serta ditiadakannya lembaga dan alat kelengkapan dewan BAKN (Badan Akuntabilitas Keuangan Negara, dimana fungsi-fungsi yang diembannya itu sekarang diserahkan ke komisi-komisi dan AKD (alat kelengkapan dewan).
“Kami juga mencoba memberikan pelurusan-pelurusan dari penyebutan nomenklatur kegiatan DPR yang sering kali salah tafsir, seperti rapat kerja (Raker), rapat dengar pendapat (RDP), rapat dengar pendapat umum (RDPU) yang sering kali diganti-ganti. Padahalkan kalau rapat kerja yaitu rapat dengan level Menteri atau Kepala Badan, RDP merupakan rapat anggota DPR dengan pejabat eselon satu, sementara RDPU merupakan rapat dengar pendapat dengan masyarakat, perorangan, kelompok masyarakat atau asosiasi, ini yang sering salah penyebutan di Lemhanas,” jelas Toto.
Sementara itu, Pimpinan rombongan PPRA LIII, Kisno Haryo mengatakan bahwa ini merupakan program pilihan PPRA angkatan LIII dalam rangka mendalami tugas, fungsi, dan peranan dari lembaga – lembaga negara baik kementerian maupun lembaga – lembaga lainnya.
Kunjungan dimaksudkan sebagai pembekalan, ketika mereka melakukan sismenas. Dalam kegiatan yang akan digelar pada akhir Oktober mendatang, peserta akan melakukan simulasi terkait tugas dan fungsi dari Kementerian/Lembaga termasuk DPR RI.
“Pemilihan DPR menjadi salah satu tempat yang disinggahi oleh Lemhannas Karena DPR mempunyai fungsi sentral di dalam kehidupan negara yang menganut sistim demokrasi. Dimana DPR sebagai salah satu lembaga pemegang kekuasaan pemerintahan negara, pemegang kekuasaan legislatif dan lembaga yang akan mengawasi jalannya pemerintahan. Didalam sistim manajemen nasional kita, DPR mempunyai peranan sangat sentral karena akan mengawasi dua kekuasaan lainnya yaitu yudikatif dan eksekutif,” ungkap Kisno dari Lemhanas. (Ayu)/foto:naefurodji/parle/iw.